Catching Fire
Film trilogy yang sangat terkenal ini menceritakan Katniss, seorang gadis yang memenangkan turnamen Hunger Games pada tahun lalu. Hunger Games adalah turnamen berbahaya yang diadakan Capitol dan harus diikuti oleh anak berumur 12 dan cara memenangkannya adalah dengan tetap hidup bagaimanapun caranya.
Katniss dan Peeta adalah pemenang Hunger Games dan sedang menjalani Victory Tour mengelilingi 12 distrik dan sudah mendapat kehidupan yang mewah. Walaupun begitu, mereka masih trauma dengan apa yang sudah mereka lalui pada Hunger Games itu.
Catching Fire menceritakan tentang Katniss dan Peeta harus kembali lagi menjadi tribute dalam turnamen Hunger Games ke-75. Katniss menjadi target utama dari Presiden Snow, penguasa Panem. Katniss dianggap sebagai sumber kekacauan di beberapa distrik. Hal ini membuat President Snow sibuk mencari cara untuk meyakinkan warga Panem bahwa dirinya tidak bisa dikalahkan siapapun. Apalagi Hunger Games ke-75 diikuti oleh pemenang sebelumnya dari semua distrik. Turnamen menjadi lebih ekstrim dan berbahaya karena semua tribute adalah orang yang telah terlatih dan berpengalaman.
Saat pertarungan dimulai, Katniss dan beberapa peserta lainnya berhasil meloloskan diri dari arena dengan bantuan para pemberontak dari Distrik 13, sedangkan Peeta ditangkap dan ditawan oleh Capitol. Katniss kemudian dibawa oleh para pemberontak ke Distrik 13, distrik yang selama ini diyakininya sudah musnah. Ternyata Kepala Hunger Games diduduki oleh seseorang yang berasal dari Distrik 13, distrik yang akan membantunya menghancurkan Capitol dan President Snow
a. Film ini sangat memperjuangkan HAM untuk tetap hidup. Hak dasar yang dimiliki manusia adalah untuk stay alive. Katniss juga seorang yang sangat tangguh untuk memperjuangkan hak-hak warga Panem untuk bisa bebas dan untuk menghilangkan turnamen Hunger Games.
b. Nilai-nilai dasar dalam HAM adalah pantang menyerah, cerdas, dan pemberani.
c. HAM diperjuangkan oleh Katniss dan Kepala Hunger Games dan mereka bekerja sama untuk menggulingkan President Snow dan semua anak buahnya.
d. Latar belakang sejarah dalam perjuangan HAM di Indonesia adalah seperti kasus Munir yang sampai saat ini belum terselesaikan. Munir adalah aktivis yang selalu membeberkan kasus gelap pemerintah atau petinggi-petinggi di Indonesia yang membuat dirinya diracuni saat sedang berada di dalam pesawat menuju Amsterdam.